HEADLINE
Dark Mode
Large text article

LKS SMK Kabupaten Purworejo 2025 Diadakan, Ini Pesan Kacabdin

Kasi SMK dari Cabdin Pendidikan Wilayah VIII Jateng Titik Nur'aini S.Sos., saat meninjau lokasi mata lomba Teknik Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor di SMK SAGA, Senin (06/01/2025) - foto: Koranjuri.com
Kasi SMK dari Cabdin Pendidikan Wilayah VIII Jateng Titik Nur'aini S.Sos., saat meninjau lokasi mata lomba Teknik Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor di SMK SAGA, Senin (06/01/2025) - foto: Koranjuri.com

Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat SMK Kabupaten Purworejo tahun 2025 telah dilaksanakan. Dalam acara pembukaan yang bersifat resmi, Kacabdin Pendidikan Wilayah VIII Jateng diwakili oleh Kasi SMK Titik Nur’aini, S.Sos., yang dilaksanakan pada Senin, 06 Januari 2025.

Acara tersebut berlangsung di SMK YPE Sawunggalih Kutoarjo (SMK SAGA) dan dihadiri oleh Pengawas SMK, pengurus dan anggota MKKS SMK, pengurus MKKS SMP, perwakilan juri serta peserta, dan sejumlah tamu undangan lainnya.

Ketua Panitia LKS SMK Kabupaten Purworejo 2025, Wahyono, S.Pd., M.Pd., dalam laporannya menjelaskan bahwa tujuan dari LKS adalah untuk menemukan talenta terbaik sesuai dengan kompetensi di masing-masing SMK yang akan mewakili Kabupaten dalam LKS tingkat provinsi.

Dijelaskan juga bahwa LKS kali ini mempertandingkan 22 jenis lomba, yang dilaksanakan dari tanggal 6 hingga 9 Januari 2025. Tempat berlangsungnya lomba ini terbagi di 13 SMK (6 Negeri dan 7 Swasta), yaitu SMK N 1, SMKN 2, SMKN 3, SMKN 6, SMKN 7, SMKN 8, SMK VIP Ma’arif NU 1 Kemiri, SMK Nurussalaf Kemiri, SMK Pansa Kutoarjo, SMK SAGA, SMK YPP Purworejo, SMK Kesehatan Purworejo, dan SMK Ma’arif NU 1 Bener.

“Untuk juri berasal dari kalangan praktisi dan industri,” jelas Wahyono.

Membacakan pesan dari Kacabdin Pendidikan Wilayah VIII Jateng, Maryanto, S.Pd., M.Sc., Kasi SMK Titik Nur’aini menyatakan bahwa acara ini akan membantu dalam meningkatkan dan mengembangkan keterampilan siswa serta memperkuat pemberdayaan peserta didik melalui kompetensi dan pengetahuan yang akan membantu mereka menjadi generasi yang berkualitas dan produktif demi kemajuan negara di berbagai bidang.

“Tingkat kompetisi siswa ini perlu ditingkatkan dan diperbanyak jenis lomba yang diadakan sesuai dengan permintaan pasar kerja, baik untuk kebutuhan domestik maupun internasional,” tutur Titik.

Untuk para peserta LKS, Titik juga mengingatkan agar mempersiapkan mental menghadapi tantangan ini, karena untuk tampil baik dalam arena tingkat nasional diperlukan mental yang tangguh, fokus, penguasaan keterampilan, kemampuan memecahkan masalah yang tinggi, serta keterampilan dalam manajemen waktu sebagai kunci utama meraih sukses dalam kompetisi ini.

Melalui kompetisi ini, ungkap Titik, tujuan tidak hanya untuk menemukan pemenang, melainkan juga untuk menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas yang akan menjadi fondasi negara di masa depan.

“Kami ingin menekankan bahwa, dalam setiap lomba yang terpenting bukan sekadar untuk menang, tetapi juga bagaimana adik-adik dapat mengembangkan diri mereka, belajar dari pengalaman, dan selalu menjunjung tinggi sportivitas serta kerja keras,” pesan Titik.

Ketua MKKS SMK Kabupaten Purworejo, Budiono, S.Pd., M.Pd., menambahkan bahwa Lomba Kompetensi Siswa (LKS) dilakukan sebelum bulan puasa agar para pemenang dapat mempersiapkan diri untuk berkompetisi di tingkat provinsi yang dijadwalkan berlangsung pada bulan April 2025.

“Diharapkan dari Purworejo akan ada peserta yang lolos hingga tingkat nasional,” pungkas Budiono.

Berikut adalah 22 kategori lomba yang akan dipertandingkan dalam LKS SMK tahun 2025: Teknik Perancangan Permesinan CAD, Sistem Kendali Industri, Teknologi Otomotif Mobil, Otomasi Mesin Perkakas Penggilingan/Mesin Bubut CNC, Teknik Instalasi Kelistrikan, Pengelasan, Teknik Pencetakan Plastik, Teknik Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor, Model Prototyping, Otomasi Mesin Perkakas Belok/Mesin Bubut CNC Belok.

Teknologi Desain Grafis, Teknik Desain Laman, Teknologi Informasi Sistem Administrasi Jaringan, Teknologi Informasi Piranti Lunak untuk Bisnis, Broadcasting, Teknologi Mode, Hotel Resepsionis, Farmasi, Keperawatan Kesehatan dan Sosial, Pemasaran Daring, Otomasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP), Akuntansi Keuangan Lembaga (AKL). (Jon)

Sumber:
Post a Comment